Marhadi
- Steve Job Berpulang, Dunia Teknologi Berduka
Oleh Ahmad Djauhar
Kamis, 06 Oktober 2011 | 08:21 WIB
Berita Terkait
Orang-Orang Di Balik Kesuksesan Jobs
Steve Jobs, Pribadi Yang Sederhana
Exalytics Pakai Konsep Engineering System
Steve Jobs Meninggal
Steve Jobs, Yang Tetap Lapar Dan Bodoh
SAN FRANCISCO: Dunia teknologi berduka atas meninggalnya Steve Jobs beberapa menit lalu. Pendiri Apple yang dikenal visioner tersebut tak kuasa menahan gerogotan kanker pankreas yang dideritanya beberapa tahun terakhir.
Tak kurang dari Bill Gates, pendiri Microsoft, menyampaikan rasa dukanya yang mendalam atas kematian koleganya di industri berbasis TI itu.
"Benar-benar sedih mengetahui kematian Steve Jobs," ujarnya seperti dikutip The New York Times. Gates mengatakan bahwa dunia jarang melihat seseorang yang memiliki pengaruh mendalam sperti Jobs. "Efek hasil karyanya akan dirasakan bagi generasi mendatang. Kami beruntung untuk bisa bekerja dengan dia, itu sudah suatu kehormatan besar yang luar biasa. Saya akan selalu mengenang Steve."
Untuk menghormati tokoh besarnya itu, Apple.com menampilkan halaman penghargaan terhadap tokoh yang membantu menemukan kembali jati diri Apple sehingga kini merajai industri komputasi, hiburan, dan seluler. Tak lupa, Apple juga mencatat surat pendek yang berisi pernyataan resmi mereka.
"Kami sangat sedih untuk mengumumkan bahwa Steve Jobs meninggal dunia hari ini. Kecemerlangan, semangat, dan energi Steve adalah sumber inovasi yang tak ternilai yang memperkaya dan meningkatkan semua kehidupan kita. Dunia menjadi lebih baik karena Steve.
"Apple telah kehilangan seorang visioner dan jenius kreatif, dan dunia telah kehilangan seorang manusia yang menakjubkan. Mereka yang cukup beruntung untuk mengetahui dan bekerja dengan Steve telah kehilangan seorang teman baik dan mentor inspiratif. Steve meninggalkan sebuah perusahaan yang dia bangun dan besarkan, dan semangat itu selamanya akan menjadi dasar dari Apple."
Agustus silam, Steve Jobs mundur dari posisinya sebagai CEO Apple, yang dalam surat pengunduran dirinya, ia menulis sebagai berikut: "Saya percaya di masa mendatang Apple akan lebih cerah dan selalu menjadi perusahaan paling inovatif dan terdepan di bidangnya. Saya berharap dapat menyaksikan dan memberikan kontribusi bagi keberhasilan dalam peran baru di Apple... "Saya gembira mengenal beberapa teman-teman terbaik dalam hidup saya di Apple, dan saya berterima kasih kepada kalian yang selama bertahun-tahun dapat bekerja bersama Anda."
Sementara itu, untuk sebagai tanda turut berbela sungkawa dan penghormatan terakhir kepada Jobs, Oracle membatalkan sejumlah acara dalam rangkaian Oracle OpenWorld 2011 untuk sesi sore ini, termasuk di antaranya jumpa pers oleh Thomas Kurian, Wakil President Eksekutif Oracle.
Pada bagian lain, sejumlah media di AS 'mengecam' manajemen Apple karena dijilai membuat kecewa penggemar produk iPhone yang sudah antusias menunggu diluncurkannya produk iPhone 5. Dalam acara peluncuran resmi di Cupertino, California, kemarin, CEO Tim Cook hanya meluncurkan iPhone 4S, yang tidak jauh berbeda kinerjanya dari pendahulunya, iPhone 4. "Itu cuma iPhone 4 yang ditambahi fitur sekedarnya," t ulis USA Today.(mmh)
Oleh Ahmad Djauhar
Kamis, 06 Oktober 2011 | 08:21 WIB
Berita Terkait
Orang-Orang Di Balik Kesuksesan Jobs
Steve Jobs, Pribadi Yang Sederhana
Exalytics Pakai Konsep Engineering System
Steve Jobs Meninggal
Steve Jobs, Yang Tetap Lapar Dan Bodoh
SAN FRANCISCO: Dunia teknologi berduka atas meninggalnya Steve Jobs beberapa menit lalu. Pendiri Apple yang dikenal visioner tersebut tak kuasa menahan gerogotan kanker pankreas yang dideritanya beberapa tahun terakhir.
Tak kurang dari Bill Gates, pendiri Microsoft, menyampaikan rasa dukanya yang mendalam atas kematian koleganya di industri berbasis TI itu.
"Benar-benar sedih mengetahui kematian Steve Jobs," ujarnya seperti dikutip The New York Times. Gates mengatakan bahwa dunia jarang melihat seseorang yang memiliki pengaruh mendalam sperti Jobs. "Efek hasil karyanya akan dirasakan bagi generasi mendatang. Kami beruntung untuk bisa bekerja dengan dia, itu sudah suatu kehormatan besar yang luar biasa. Saya akan selalu mengenang Steve."
Untuk menghormati tokoh besarnya itu, Apple.com menampilkan halaman penghargaan terhadap tokoh yang membantu menemukan kembali jati diri Apple sehingga kini merajai industri komputasi, hiburan, dan seluler. Tak lupa, Apple juga mencatat surat pendek yang berisi pernyataan resmi mereka.
"Kami sangat sedih untuk mengumumkan bahwa Steve Jobs meninggal dunia hari ini. Kecemerlangan, semangat, dan energi Steve adalah sumber inovasi yang tak ternilai yang memperkaya dan meningkatkan semua kehidupan kita. Dunia menjadi lebih baik karena Steve.
"Apple telah kehilangan seorang visioner dan jenius kreatif, dan dunia telah kehilangan seorang manusia yang menakjubkan. Mereka yang cukup beruntung untuk mengetahui dan bekerja dengan Steve telah kehilangan seorang teman baik dan mentor inspiratif. Steve meninggalkan sebuah perusahaan yang dia bangun dan besarkan, dan semangat itu selamanya akan menjadi dasar dari Apple."
Agustus silam, Steve Jobs mundur dari posisinya sebagai CEO Apple, yang dalam surat pengunduran dirinya, ia menulis sebagai berikut: "Saya percaya di masa mendatang Apple akan lebih cerah dan selalu menjadi perusahaan paling inovatif dan terdepan di bidangnya. Saya berharap dapat menyaksikan dan memberikan kontribusi bagi keberhasilan dalam peran baru di Apple... "Saya gembira mengenal beberapa teman-teman terbaik dalam hidup saya di Apple, dan saya berterima kasih kepada kalian yang selama bertahun-tahun dapat bekerja bersama Anda."
Sementara itu, untuk sebagai tanda turut berbela sungkawa dan penghormatan terakhir kepada Jobs, Oracle membatalkan sejumlah acara dalam rangkaian Oracle OpenWorld 2011 untuk sesi sore ini, termasuk di antaranya jumpa pers oleh Thomas Kurian, Wakil President Eksekutif Oracle.
Pada bagian lain, sejumlah media di AS 'mengecam' manajemen Apple karena dijilai membuat kecewa penggemar produk iPhone yang sudah antusias menunggu diluncurkannya produk iPhone 5. Dalam acara peluncuran resmi di Cupertino, California, kemarin, CEO Tim Cook hanya meluncurkan iPhone 4S, yang tidak jauh berbeda kinerjanya dari pendahulunya, iPhone 4. "Itu cuma iPhone 4 yang ditambahi fitur sekedarnya," t ulis USA Today.(mmh)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar